'Nyawa' Alam pada Koleksi Terbaru Dior di Paris Fashion Week

'Nyawa' Alam pada Koleksi Terbaru Dior di Paris Fashion Week

Jakarta, CNN Indonesia -- Koleksi bernuansa 'back to nature' karya desainer sekaligus direktur kreatif Dior Maria Grazia Chiuri terinspirasi oleh adik bungsu Monsieur Dior, Catherine, yang berprofesi sebagai tukang kebun dan ahli botani terkenal setelah Perang Dunia II. Catherine yang merupakan anggota Pemberontak Prancis di masa perang dunia kedua, memutuskan untuk beralih profesi sebagai mandataire en fleurs coupées, yakni perwakilan bagi industri bunga potong. Keputusannya itu membuka kesempatan bagi Catherine untuk berdagang bunga di Perancis Selatan. Tumbuh di Granville layaknya Christian Dior, kecintaan yang besar pada bunga dan kebun mampu menginspirasi lahirnya koleksi yang penuh dengan kompleksitas sebuah taman; pemilihan bunga-bunga berbeda namun tetap harmonis, penyesuaian tata letak, hingga proses pengelolaan tanaman yang bervariasi bergantung pada musim.

Tak hanya hadir dalam koleksi, set peragaan busana Christian Dior dibentuk seperti hutan dengan menghadirkan 164 pohon yang merupakan hasil kerja sama dengan Coloco, biro desain di Paris yang berwawasan lingkungan. Semua pohon dilengkapi dengan kode QR, yang menunjukkan asal dan jenis pohon serta dimana pohon itu nantinya akan ditanam kembali.Ide ini diambil demi menekankan pentingnya pelestarian alam, apalagi di tengah banyaknya demonstrasi yang menuntut tindakan pelestarian alam yang lebih agresif, dan Chiuri merayakan botani dan pohon di seluruh koleksinya.

Foto: Dok. Fandi Stuerz

Gaun tulle dengan hiasan hortikultura dan mengambil ide dari bahan pokok luar seperti jaket wol dan topi matahari. Sebuah gaun dibuat dari rafia, gaun yang lain diwarnai dengan bahan alami yang tidak menghasilkan limbah berbahaya. Bahkan sepatu juga dibuat dengan ide down-to-earth: sepatu bot hiking, espadrilles monogram, dan sepatu pump datar.

Foto: Dok. Fandi Stuerz

Sebagai salah satu rumah mode terbesar dan paling berpengaruh di dunia, Christian Dior memiliki pengaruh penting pada kelestarian alam, mengingat produksi sebuah koleksi fesyen melibatkan banyak faktor yang bisa merusak lingkungan.Maria Grazia Chiuri sadar bahwa masih banyak yang harus dilakukan, namun ia juga menyadari bahwa harus ada langkah pertama. Mendaur ulang dan memastikan properti show bisa kembali ke alam adalah langkah yang ia ambil. (ayk/chs)

Sumber : 'Nyawa' Alam pada Koleksi Terbaru Dior di Paris Fashion Week

TAG